Sunday, December 6, 2009

Melodramatical - La Tahzan

Wahai umat manusia sekalian, hai org yang bosan akan kehidupan, yang hari-harinya sempit, dan jalan nafasnya tersumbat, disana ada kemenangan yang nyata, pertolongan yang semakin dekat, jalan keluar dari kesempitan, dan kemudahan setelah kesulitan.

Disekitar kamu ada hal-hal kecil yang tersembunyi. Ada cita-cita yang indah, ada masa depan yang menjanjikan, dan ada janji yang pasti.

'(Sebagai) janji yang sebenar-benarnya dari Allah. Allah tdk akan menyalahi janjiNya...' (Ar-Rum: 6)

Sesungguhnya kesempitan yang kamu rasakan ada jalan keluarnya. Dalam cobaan yang kamu hadapi ada perkara yang akan menyelamatkan kamu dari cobaan itu sendiri. Justru, dlm hal" yg kamu tdk suka ada kenikmatan dan kebaikan.

Sudah saatnya kamu mengganti keraguan dengan keyakinan, penyelewengan hati dg kebenaran, ketidaklurusan pikiran dengan hidayah-Nya, dan ketidaklurusan jalan dengan petunjuk.
Sudah saatnya kamu menyingkap kegelapan dengan fajar shidiq, mengganti harapan pahit dengan keikhlasan yang manis, dan gelap dengan cahaya yang menerangi segala kebohongan.

Bagi yg harinya ditimpa kesedihan, melangkah dengan perlahan, di ufuk sana telah tersedia jalan keluar yang akan memberikan keringanan.
Bagi yg matanya selalu digenangi air mata, hentikan aliran air mata itu.

Tenanglah, karna kamu berhak mendapatkan perlindungan dari yang menciptakan kamu dg kebijaksanaan-Nya.
Tenanglah, qada' telah selesai, kebijaksanaan telah dirumuskan, rintangan perlahan pasti dihilangkan, dan pahala tetap bagi orang yang ikhlas menghadapi semuanya.
Tenanglah, karna kamu berurusan dg Yang Berkuasa atas urusanNya dan Yang Maha Bijaksana atas hambaNya.
Tenanglah, karna akhir dari perjalanan itu ada kebaikan, hasilnya adalah kemenangan dan penutupnya ada kemuliaan.
Tenanglah, setelah kefakiran ada kekayaan hati, setelah perpisahan ada pertemuan kembali, setelah pertengkaran ada kerukunan, setelah terputus akan tersambung kembali dan yang sabarlah yang akan menang.

Mata sudah sangat letih dan Dalam zikirku terjawab : Karena malam yang gelap pasti berlalu, fajar subuh akan menyambutmu, dan belenggu pasti akan segera patah.

When logic is above everything, there's no way to feel. We do need logically thinking than a melodramatic feeling.


Utary Asmelia Haridinata